DASAR-DASAR PEMROSESAN KOMPUTER

Selasa, 30 November 2010

Skema komputer (computer schematic) yaitu diagram yang menggambarkan model arsitektur dasar komputer. Penyimpanan komputer(computer storage) terbagi menjadi penyimpanan primer (dengan teknologi integrated circuit, yaitu menyediakan random access mamory(RAM), read-only memory(ROM) dan cache memory) dan penyimpanan sekunder.
Perangkat lunak dibagi menjadi dua kategori utama, yaitu: Perangkat lunak sistem (meliputi sistem operasi, program utility dan penerjemah) dan perangkat lunak aplikasi (dibuat oleh spesialis informasi perusahaan).

Satu alasan untuk kepopuleran end-user computing adalah banyaknya perangkat lunak aplikasi yang memudahkan pemakai (user friendly).

Sebuah perkembangan dalam input dan output komputer adalah multimedia, yang mengkombinasikan berbagai bentuk presentasi visual dan audio.




1.1 KOMPUTER SEBAGAI ELEMEN DALAM SISTEM INFORMASI



Sejarah Perkembangan Komputer :



Komputer besar (mainframe) telah ada sejak awal, dan merupakan tulang punggung pengolahan data diorganisasi besar. Mainframe yang lebih besar dan penuh daya adalah super computer, terutama digunakan untuk perhitungan ilmiah. Pada tahun 1970-an, dibuat komputer mini (mini computer), yaitu lebih kecil dari mainframe tetapi dalam banyak hal melampaui kinerja unit yang lebih besar. Sejalan perkembangannya pembuat komputer memproduksi rancangan yang lebih kecil, disebut komputer mikro(microcomputer).Sirkuit utama komputer mikro/ chip disebut microprocessor. Anda juga pernah mendengar istilah small business computer dan komputer personal (PC). Small business computer adalah komputer mini/ mikro multiuser yang biasa terdapat diperusahaan kecil yang memberi dukungan perhitungan perusahaan. Komputer Personal (PC), yaitu mikro yang digunakan oleh satu orang. Istilah lain yang Anda pernah dengar yaitu workstasion, merupakan komputer mikro yang sangat penuh daya yang dikaitkan pada sebuah jaringan komunikasi. Selain itu ada pula laptop(4 kg), notebook(3 kg), dan palmtop(1,5 kg).Ketiganya merupakan PC yang lebih kecil bertenaga baterai. Komputer mini dan mikro diperkenalkan pada tahun 1970-an menimbulkan revolusi dalam komputer.



1.2 ARSITEKTUR KOMPUTER




Gambar 9.1 adalah sebuah diagram unit dasar yang terdapat dalam semua komputer. Diagram itu disebut skema komputer (computer schematic). Unit-unit komputer, yang disebut perangkat keras (hardware), biasanya dikemas dalam sebuah kotak tersendiri dan dihubungkan dengan kabel-kabel elektris.Unit yang paling penting adalah Central Processing Unit (CPU), yang mengendalikan semua unit sistem komputer lain dan mengubah input menjadi output. CPU mencakup suatu unit penyimpanan yang disebut penyimpanan primer (primary storage), biasanya disebut main memory. Primary storage berisi data yang sedang diolah dan program, yaitu suatu daftar instruksi yang mengolah data. Istilah perangkat lunak (software) digunakan untuk menggambarkan satu atau beberapa program. Unit Pengendali (control unit) membuat semua unit bekerja sama sebagai satu sistem, dan arithmetic and logic unit (ALU) adalah tempat berlangsungnya operasi perhitungan dan logika. Penyimpanan sekunder (secondary storage) menyediakan tempat untuk menyimpan program dan data ketika tidak digunakan. Program yang disimpan disebut koleksi perangkat lunak (software library) dan data yang disimpan disebut database .



1.3 PENYIMPANAN PRIMER



Komputer pertama menggunakan magnetic drum dan magnetic core untuk penyimpanan primer. Sejak tahun 1964, penyimpanan yang terbuat dari integrated circuit mulai menggantikan drum dan core.





Bit dan Byte


Kapasitas penyimpanan integrated circuit diukur dalam megabit (Mb). Satu bit adalah posisi penyimpanan elektronik. Istilah kilobyte (Kb) digunakan untuk menggambarkan 1.000 byte. Sebenarnya, karena cara pembuatan integrated circuit ,satu kilobyte adalah 1.024 byte. Demikian pula, satu megabyte (Mb), bukanlah 1 juta byte, tetapi 1.024 kali 1.024 atau 1.048.576 byte.





Berbagai Bentuk Penyimpanan Primer



Random Access Memory

Nama yang diberikan pada integrated circuit yang berfungsi sebagai bagian penyimpanan primer yang digunakan untuk menyimpan perangkat lunak dan data. RAM memungkinkan operasi baca maupun tulis tetapi juga disebut mudah hilang, karena isinya hilang bila daya listrik dimatikan.



Read-Only Memory

Merupakan penyimpanan primer yang dapat dibaca tetapi tidak dapat ditulisi. ROM bersifat tidak mudah hilang bila daya listrik dmatikan.



Cache Memory

Perpindahan instruksi program dan data antara penyimpanan primer dan processor dicapai pada kecepatan yang sangat tinggi. Operasi ini hanya membutuhkan 50 nanosecond. Satu nanosecond adalah satu per miliar dari satu detik.



UNIT INPUT


Ada 5 cara memasukkan data kedalam komputer, seperti digambarkan dalam gambar 9.2.



Keyboard adalah Unit input yang paling populer adalah keyboard dari terminal atau komputer mikro. Keyboard memungkinkan Anda memasukkan data dengan menekan tombol yang tepat.



Alat Penunjuk; seperti Mouse, Trackball (terdapat dilaptop), Touch screen(layar sentuh), Light pen, dan Unit remote control.



Alat Input Otomasi Data Sumber



Kecepatan input manusia diukur dalam jumlah karakter per detik atau per menit, sementara kecepatan pemrosesan internal komputer diukur dalam jutaan instruksi per detik (MIPS). Kecepatan input yang relatif lambat dapat menciptakan antrian input dari data yang menunggu untuk dimasukkan kedalam komputer. Sejumlah perusahaan telah mengurangi antrian input dengan menggunakan otomasi data sumber (source data automation). Terdapat dua teknologi dasar, yaitu :

Alat Pembaca Optis Alat input yang membaca data dengan menyinari suatu sinar terang diatas data dan kemudian menangkap citra yang terpantul pada matriks sel-sel photoelectric, disebut scanner. Pendekatan input ini disebut OCR (optical character recognition).Alat Pembaca Magnetis Bentuk otomasi data pertama yang berhasil adalah magnetic ink character (MICR), yang diperkenalkan pada akhir 1950-an oleh American Banking Association.

Alat Input Pengenal Suara Unit pengenal suara (speech recognition unit) menganalisis pola suara dan mengubahnya menjadi bentuk digital untuk diproses.


1.4 UNIT OUTPUT



Hasil akhir dari semua pemrosesan komputer berbentuk output, seperti pada gambar 9.3.



Alat Output Tampilan

Alat output yang paling populer bagi pemakai adalah layar tampilan (display screen), juga disebut sebagai monitor, cathode ray tube (CRT), atau video display terminal (VDT). Sebagian besar layar menggunakan teknologi CRT, tetapi computer portabel menggunakan panel datar (flat panel). Teknologi panel datar terdiri dari liquid crystal display atau plasma display yang hanya memerlukan tempat tipis seperti tutup komputer jinjing.



Alat Output Cetakan

Kelemahan utama layar tampilan adalah ketidakmampuannya untuk menghasilkan salinan kertas (hardcopy). Alat output yang disebut printer menghasilkan output salinan kertas.



Line Printer Merupakan printer komputer pertama yang mencetak dengan sangat cepat sehingga setiap kali tampak seperti mencetak satu garis. Line printer adalah contoh dari impact printer. Impact printer mentransfer karakter keatas kertas dengan memukulkan suatu objek metal yang berukir karakter tersebut.



Character Printer Mencetak satu karakter pada saat itu juga. Impact character printer yang paling popular adalah dot matrix printer, yang mencetak karakter dalam bentuk matriks dari titik-titik tinta.



Page Printer Printer yang paling cepat yaitu page printer karena printer tersebut tampak seperti mencetak satu halaman sekaligus.





Alat Output Suara


Plotter

Alat output khusus yang disebut plotter dirancang untuk memenuhi kebutuhan seperti membuat grafik. Plotter ada dalam berbagai ukuran.



Microform

Dengan microform, dokumen kertas satu ruangan penuh dapat disimpan dalam sedikit gulungan atau lembaran yang muat dalam laci meja. Ketika dihubungkan langsung kekomputer, computer output microform (COM) device mencetak dokumen pada microfilm atau microfiche.



Output Grafik

Tiga jenis alat yang dapat menghasilkan output grafik adalah printer,plotter, dan layar tampilan. Ketiga jenis tersebut dapat menghasilkan output multiwarna, asalkan kemampuan tersebut dimiliki oleh perangkat keras.





1.5 PERAN ALAT INPUT DAN OUTPUT DALAM PEMECAHAN MASALAH



Alat input berperan tidak langsung dalam pemecahan masalah, dengan cara yang sama banyak alat output yang mempengaruhi pemecahan masalah secara tidak langsung. Misalnya, seorang manajer mungkin meminta anggota stafnya untuk mengumpulkan informasi dari laporan-laporan dalam microfilm dan menyajikan ringkasannya dalam bentuk grafik.



1.6 PERANGKAT LUNAK



Perangkat Lunak Sistem

Melaksanakan tugas-tugas dasar tertentu yang diperlukan semua pemakai komputer. Tugas ini berhubungan dengan perangkat keras, dan bukan aplikasi yang dilaksanakan perusahaan. Ada tiga jenis dasar perangkat lunak sistem :



Sistem Operasi = mengelola proses komputer, berfungsi sebagai interface antara pemakai, perangkat lunak yang memproses data perusahaan, dan perangkat keras. Contoh : DOS, UNIX, Windows 95, dan OS/2 Warp.

Ada enam fungsi dasar yang dilaksanakan suatu sistem operasi: Menjadwalkan tugas ; Mengelola sumber daya perangkat keras dan lunak; Menjaga keamanan sistem; Memungkinkan pembagian sumber daya untuk beberapa pemakai; Menangani interrupt; Menyimpan catatan pemakaian.



Program Utility = suatu routine yang memungkinkan pemakai untuk melaksanakan operasi pemrosesan data dasar tertentu yang tidak unik pada satu aplikasi pemakai tertentu. Utility memungkinkan pemakai untuk meng-copy file, menghapus file, mengurutkan isi file, menggabungkan dua file atau lebih, dan menyiapkan pemakaian media penyimpanan yang dapat dipindahkan.



Penerjemah Bahasa Bahasa Generasi Pertama (Bahasa Mesin) = bahasa mesin sukar digunakan, dan ilmuwan komputer mengembangkan bahasa pemrograman yang lebih menyerupai komunikasi manusia. Gambar 9.4 menggambarkan proses penerjemahan dan cara object program digunakan untuk memproses data pemakai.

Bahasa Generasi Kedua (Assembler) = penerjemah pertama disebut assembler. Assembler language menggunakan nama mnemonic (seperti DIV untuk divide) untuk melaksanakan operasi ,dan nama-nama symbolic (seperti PAYRATE) untuk memproses data. Kelemahannya, cenderung panjang dan sukar untuk dibaca programmer selain itu berbeda-beda untuk tiap model CPU.

Bahasa Generasi Ketiga (Compiler dan Interpreter) = menghasilkan banyak instruksi object program dari satu instruksi program. Ini berarti programer hanya perlu membuat lebih sedikit baris-baris kode. Bahasa generasi ketiga yang populer yaitu, COBOL, PL/I, BASIC ,dan C. Compiler,menghasilkan satu object program lengkap dalam satu proses; lalu object program dijalankan. Interpreter, menerjemahkan instruksi bahasa sumber, dan melaksanakannya sebelum berpindah ke instruksi selanjutnya.

Bahasa Generasi Keempat (Bahasa Alamiah) = mengacu pada bahasa yang memungkinkan seorang programer menginstruksikan komputer apa yang harus dilakukan, daripada bagaimana melakukannya. Contoh : Database query languange; Modeling languanges; Very high level language; Graph generators; Report writers; Aplication generators.



Perangkat Lunak Aplikasi

Pemrograman Sendiri (custom programming) = dibuat oleh spesialis informasi, merancang sistem berbasis komputer yang memenuhi kebutuhan unik perusahaan.

Paket Jadi (prewritten package)

Sejumlah besar paket program aplikasi jadi yang terdapat dipasaran dapat dikelompokkan menjadi: Paket Aplikasi Bisnis Umum; Paket Aplikasi Khusus Industri; Paket Aplikasi Peningkatan Produktivitas Organisasi; Paket Peningkatan Produktivitas Perorangan.

manajemen

A. Pengertian Manajemen Istilah manajemen, terjemahannya dalam bahasa Indonesia hingga saat ini belum ada keseragaman.
Selanjutnya, bila kita mempelajari literatur manajemen, maka akan ditemukan bahwa istilah
manajemen mengandung tiga pengertian yaitu:
Manajemen sebagai suatu proses, 1.Manajemen sebagai kolektivitas orang-orang yang melakukan aktivitas manajemen, 2.Manajemen sebagai suatu seni (Art) dan sebagai suatu ilmu pengetahuan (Science) Menurut pengertian yang pertama, yakni manajemen sebagai suatu proses, berbeda-beda definisi yang
diberikan oleh para ahli. Untuk memperlihatkan tata warna definisi manajemen menurut pengertian
yang pertama itu, dikemukakan tiga buah definisi.
Dalam Encylopedia of the Social Sience dikatakan bahwa manajemen adalah suatu proses dengan mana pelaksanaan suatu tujuan tertentu diselenggarakan dan diawasi. Selanjutnya,Hilman mengatakan bahwa manajemen adalah fungsi untuk mencapai sesuatu melalui kegiatan orang lain dan mengawasi usaha-usaha individu untuk mencapai tujuan yang sama. Menurut pengertian yang kedua, manajemen adalah kolektivitas orang-orang yang melakukan aktivitas
manajemen. Jadi dengan kata lain, segenap orang-orang yang melakukan aktivitas manajemen dalam
suatu badan tertentu disebut manajemen.
Menurut pengertian yang ketiga, manajemen adalah seni (Art) atau suatu ilmu pnegetahuan. Mengenai
inipun sesungguhnya belum ada keseragaman pendapat, segolongan mengatakan bahwa manajemen
adalah seni dan segolongan yang lain mengatakan bahwa manajemen adalah ilmu. Sesungguhnya
kedua pendapat itu sama mengandung kebenarannya.<1>
Menurut G.R. Terry manajemen adalah suatu proses atau kerangka kerja, yang melibatkan bimbingan
atau pengarahan suatu kelompok orang-orang kearah tujuan-tujuan organisasional atau maksud-maksud
yang nyata. Manajemen juiga adalah suatu ilmu pengetahuan maupun seni. Seni adalah suatu
pengetahuan bagaimana mencapai hasil yang diinginkan atau dalm kata lain seni adalah kecakapan
yang diperoleh dari pengalaman, pengamatan dan pelajaran serta kemampuan untuk menggunakan
pengetahuan manajemen.
Menurut Mary Parker Follet manajemen adalah suatu seni untuk melaksanakan suatu pekerjaan
melalui orang lain. Definisi dari mary ini mengandung perhatian pada kenyataan bahwa para manajer
mencapai suatu tujuan organisasi dengan cara mengatur orang-orang lain untuk melaksanakan apa saja
yang pelu dalam pekerjaan itu, bukan dengan cara melaksanakan pekerjaan itu oleh dirinya sendiri.
Itulah manajemen, tetapi menurut Stoner bukan hanya itu saja. Masih banyak lagi sehingga tak ada satu definisi saja yang dapat diterima secara universal. Menurut James A.F.Stoner, manajemen adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian upaya anggota organisasi dan menggunakan semua sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.[3]



Dari gambar di atas menunjukkan bahwa manajemen adalah Suatu keadaan terdiri dari proses yang
ditunjukkan oleh garis (line) mengarah kepada proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan,
dan pengendalian, yang mana keempat proses tersebut saling mempunyai fungsi masing-masing untuk
mencapai suatu tujuan organisasi.
A. Fungsi-Fungsi Manajemen (Management Functions)
Sampai saat ini, masih belum ada consensus baik di antara praktisi maupun di antara teoritis mengenai
apa yang menjadi fungsi-fungsi manajemen, sering pula disebut unsur-unsur manajemen.
Berbagai pendapat mengenai fungsi-fungsi manajemen akan tampak jelas dengan dikemukakannya
pendapat beberapa penulis sebagai berikut:
Louis A. Allen : Leading, Planning, Organizing, Controlling.
Prajudi Atmosudirdjo : Planning, Organizing, Directing, atau Actuating and Controlling.
John Robert B., Ph.D : Planning, Organizing, Command -ing, and Controlling.
Henry Fayol : Planning, Organizing, Commanding, Coordinating, Controlling.
Luther Gullich : Planning, Organizing, Staffing, Directing, Coordinating, Repor-ting, Budgeting.
Koontz dan O’Donnel : Organizing, Staffing, Directing, Planning, Controlling.
William H. Newman : Planning, Organizing, Assem-bling, Resources, Directing, Controlling.
Dr. S.P. Siagian., M.P.A : Planning, Organizing, motivating and Controlling.
William Spriegel : Planning, organizing, Controlling
Lyndak F. Urwick : Forecasting, Planning Orga-nizing, Commanding, Coordina-ting, Controlling.
Dr. Winardi, S.E : Planning, Organizing, Coordi-nating, Actuating, Leading, Co-mmunication,
Controlling

The Liang Gie : Planning, Decision making, Directing, Coordinating, Control-ling, Improving.
James A.F.Stoner : Planning, Organizing, Leading, and Controlling.
George R. Terry : Planning, Organizing, Staffing, Motivating, and Controlling.
Dari beberapa pendapat para penulis di atas dapat dikombinasikan, fungsi-fungsi manajemen adalah sebagai berikut: Planning Berbagai batasan tentang planning dari yang sangat sederhana sampai dengan yang sangat rumit.
Misalnya yang sederhana saja merumuskan bahwa perencanaan adalah penentuan serangkaian tindakan
untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan. Pembatasan yang terakhir merumuskan perencaan
merupakan penetapan jawaban kepada enam pertanyaan berikut :
1.Tindakan apa yang harus dikerjakan ?
2.Apakah sebabnya tindakan itu harus dikerjakan ?
3.Di manakah tindakan itu harus dikerjakan ?
4.kapankah tindakan itu harus dikerjakan ?
5.Siapakah yang akan mengerjakan tindakan itu ?
6.Bagaimanakah caranya melaksanakan tindakan itu ?
MenurutS ton er Planning adalah proses menetapkan sasaran dan tindakan yang perlu untuk mencapai
sasaran tadi.
Organizing
Organizing (organisasi) adalah dua orang atau lebih yang bekerja sama dalam cara yang terstruktur untuk mencapai sasaran spesifik atau sejumlah sasaran. Leading Pekerjaan leading meliputi lima kegiatan yaitu : • Mengambil keputusan • Mengadakan komunikasi agar ada saling pengertian antara manajer dan bawahan. • Memeberi semangat, inspirasi, dan dorongan kepada bawahan supaya mereka bertindak.
Memeilih orang-orang yang menjadi anggota kelompoknya, serta memperbaiki pengetahuan
dan sikap-sikap bawahan agar mereka terampil dalam usaha mencapai tujuan yang ditetapkan.
Directing/Commanding Directing atau Commanding adalah fungsi manajemen yang berhubungan dengan usaha memberi
bimbingan, saran, perintah-perintah atau instruksi kepada bawahan dalam melaksanakan tugas masing-
masing, agar tugas dapat dilaksanakan dengan baik dan benar-benar tertuju pada tujuan yang telah
ditetapkan semula.
Motivating Motivating atau pemotivasian kegiatan merupakan salah satu fungsi manajemen berupa pemberian
inspirasi, semangat dan dorongan kepada bawahan, agar bawahan melakukan kegiatan secara suka rela
sesuai apa yang diinginkan oleh atasan.
Coordinating Coordinating atau pengkoordinasian merupakan salah satu fungsi manajemen untuk melakukan
berbagai kegiatan agar tidak terjadi kekacauan, percekcokan, kekosongan kegiatan, dengan jalan
menghubungkan, menyatukan dan menyelaraskan pekerjaan bawahan sehingga terdapat kerja sama
yang terarahdalam upaya mencapai tujuan organisasi.
Controlling Controlling atau pengawasan, sering juga disebut pengendalian adalah salah satu fungsi manajemen
yang berupa mengadakan penilaian, bila perlu mengadakan koreksi sehingga apa yang dilakukan
bawahan dapat diarahkan ke jalan yang benar dengan maksud dengan tujuan yang telah digariskan
semula.
Reporting Adalah salah satu fungsi manajemen berupa penyampaian perkembangan atau hasil kegiatan atau pemberian keterangan mengenai segala hal yang bertalian dengan tugas dan fungsi-fungsi kepada pejabat yang lebih tinggi.

 
MONGGO © 2011 | Designed by VPS Hosts, in collaboration with Call of Duty Modern Warfare 3, Jason Aldean Tour and Sister Act Tickets